Budaya Non Benda Daerah Sumatera Selatan

Clara Hassanah

Budaya non benda adalah warisan budaya yang tidak dapat dilihat atau disentuh. Budaya non benda mencakup nilai-nilai, kepercayaan, tradisi lisan, cerita rakyat, musik, tarian, dan gaya hidup masyarakat. Di daerah Sumatera Selatan, terdapat berbagai budaya non benda yang kaya dan beragam. Berikut ini adalah beberapa contoh budaya non benda yang melekat kuat di masyarakat Sumatera Selatan.

1. Nilai-nilai dan Kepercayaan

Sumatera Selatan memiliki nilai-nilai dan kepercayaan yang kuat dalam kehidupan sehari-hari masyarakatnya. Salah satunya adalah nilai-nilai religius, dimana mayoritas penduduk Sumatera Selatan adalah Muslim. Kepercayaan terhadap Tuhan yang kuat dan menjalankan ajaran agama Islam menjadi landasan utama dalam kehidupan sosial dan budaya masyarakat Sumatera Selatan.

Selain itu, terdapat juga nilai-nilai seperti gotong royong, saling tolong-menolong, dan sikap tenggang rasa yang sangat dijunjung tinggi dalam budaya masyarakat Sumatera Selatan. Hal ini tercermin dalam berbagai tradisi dan adat istiadat yang masih dijaga dan dilakukan oleh masyarakat setempat.

2. Tradisi Lisan dan Cerita Rakyat

Salah satu bentuk budaya non benda yang kaya di Sumatera Selatan adalah tradisi lisan dan cerita rakyat. Masyarakat Sumatera Selatan memiliki sejarah panjang dalam cerita rakyat yang diwariskan dari generasi ke generasi. Cerita-cerita ini sering disampaikan melalui dongeng, syair, dan pantun.

Beberapa cerita rakyat terkenal dari Sumatera Selatan antara lain adalah cerita Bujang Sembilan, cerita Malin Kundang, dan cerita Si Bujang Putih. Cerita-cerita ini memiliki pesan moral dan mengungkapkan nilai-nilai yang dijunjung tinggi dalam masyarakat Sumatera Selatan.

BACA JUGA:   Kebudayaan sebagai Hasil Karya Manusia yang Sifatnya

3. Musik dan Tarian

Musik dan tarian juga merupakan bagian tak terpisahkan dari budaya non benda di Sumatera Selatan. Alat musik tradisional seperti gendang, seruling, gambus, dan rebana sering digunakan dalam pertunjukan musik tradisional. Musik tradisional Sumatera Selatan memiliki irama yang khas dan ritme yang enerjik.

Selain itu, tarian tradisional juga merupakan bagian penting dari budaya Sumatera Selatan. Tarian Piring, Tari Serampang Dua Belas, dan Tari Rentak Kudo merupakan contoh tarian tradisional yang populer di daerah ini. Tarian-tarian tersebut menggambarkan keceriaan, kegembiraan, dan keindahan budaya masyarakat Sumatera Selatan.

4. Gaya Hidup dan Kebudayaan Masyarakat

Gaya hidup dan kebudayaan masyarakat Sumatera Selatan juga merupakan bagian dari budaya non benda yang kuat. Masyarakat Sumatera Selatan memiliki adat istiadat yang unik dan khas, seperti adat Palembang, adat Musi, dan adat Kota Agung. Adat-istiadat ini termasuk dalam kehidupan sehari-hari masyarakat, seperti upacara pernikahan, upacara adat, dan ritual keagamaan.

Selain itu, masyarakat Sumatera Selatan juga memiliki seni ukir tradisional yang terkenal, seperti ukiran Palembang dan ukiran Kayu Agung. Seni ukir ini menjadi warisan budaya yang masih dilestarikan hingga saat ini.

Dengan demikian, budaya non benda di Sumatera Selatan sangatlah kaya dan beragam. Nilai-nilai, tradisi lisan, musik, tarian, dan gaya hidup masyarakat merupakan aset budaya yang perlu dilestarikan dan dijaga sebagai bagian dari identitas dan warisan budaya yang berharga.

Also Read

Bagikan: