Makna Kebudayaan Abris Sous Roche

Padma Astuti

Kebudayaan Abris Sous Roche mengacu pada warisan budaya yang terkait dengan tempat bermukim manusia pada masa lalu yang menggunakan gua sebagai tempat tinggal atau tempat perlindungan. Istilah "abris sous roche" berasal dari bahasa Prancis yang secara harfiah berarti "perlindungan di bawah cadas".

Kebudayaan Abris Sous Roche dikenal terutama dalam konteks kehidupan manusia prasejarah saat mereka tinggal dalam gua-gua alami atau celah-celah di bawah tebing batu. Ini terjadi pada periode Paleolitikum dan Mesolitikum, yang meliputi sekitar 2,6 juta hingga 10 ribu tahun yang lalu. Massa batuan atas memberikan perlindungan alami dari elemen dan menghadirkan tempat yang cukup aman untuk tinggal.

Di gua-gua ini, manusia primitif telah meninggalkan jejak-jejak kehidupan mereka dalam berbagai bentuk, seperti lukisan dinding, ukiran, cukilan, arca, alat-alat batu, dan tumpukan sisa makanan atau limbah. Jejak-jejak ini memberikan wawasan yang berharga tentang kehidupan, karya seni, dan kebudayaan mereka pada masa itu.

Kebudayaan Abris Sous Roche memberikan informasi penting tentang kehidupan prasejarah termasuk cara mereka berburu, mengumpulkan makanan, membuat peralatan, dan mengorganisir komunitas mereka. Lukisan dinding yang ditemukan di beberapa gua juga memberikan pemahaman tentang aspek spiritual dan kepercayaan mereka dalam bentuk simbol-simbol dan gambar-gambar.

Berdasarkan penelitian dan interpretasi, ditemukan bahwa kehidupan manusia prasejarah di gua-gua ini sering kali diatur dalam kelompok sosial yang terstruktur. Mereka mengembangkan seni dan teknologi mereka untuk bertahan hidup dan berevolusi seiring waktu.

Selain itu, kebudayaan Abris Sous Roche juga mengungkapkan bagaimana manusia prasejarah menghargai dan bekerja dengan lingkungan alam mereka. Penggunaan gua-gua sebagai tempat tinggal menunjukkan adaptasi mereka terhadap kondisi geografis dan iklim saat itu. Ini mengeksplorasi hubungan manusia dengan alam dan bagaimana mereka menggunakan sumber daya yang ada di sekitar mereka.

BACA JUGA:   Kebudayaan Pacitan dan Kebudayaan Ngandong pada Zaman Batu Muda

Secara keseluruhan, kebudayaan Abris Sous Roche menyediakan kesempatan untuk mempelajari dan memahami kehidupan manusia prasejarah secara lebih mendalam. Jejak-jejak budaya yang ditinggalkan di gua-gua memberikan informasi berharga tentang sejarah, seni, dan kehidupan manusia pada masa itu, serta membawa masukan yang penting dalam upaya memahami evolusi manusia dan hubungannya dengan lingkungannya.

Also Read

Bagikan: